Membuat surat jual beli tanah merupakan hal yang penting bagi pejual dan pembeli, beberapa hal penting dalam surat jual beli tanah biasanya terdengar asing bagi orang awam. Selaian itu Aspek kehati-hatian dan juma merupakan hal yang penting bagi kedua belah pihak.
SURAT KETERANGAN JUAL BELI TANAH
Kami yang bertanda tangan di bawah
ini:
1.
Nama : ............
Umur : 49 Tahun
Agama :
Islam
Pekerjaan : Tani
Alamat : Jln. Ujung Pandang, Rt.
33
Dalam
hal ini bertindak atas nama diri pribadi yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.
2.
Nama : .......
Umur : 46 Tahun
Agama :
Islam
Pekerjaan : Tani
Alamat : Jln. Jayapura, Rt. 16
Dalam
hal ini bertindak atas nama diri pribadi yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.
Dengan ini kedua belah pihak telah melakukan kesepakatan jual beli tanah Pada tgl 23 maret 2019. Pihak pertama telah menjual sebidang tanah perkebunan karet ber-sertifikat ......... dengan ............
atas nama .......... kepada pihak kedua dengan harga yg telah disepakati, dengan batas-batas tanah tersebut adalah sebagai berikut :
·
Sebelah
barat : Berbatasan dengan tanah Lukman
·
Sebelah
timur : Berbatasan dengan tanah Tabii
·
Sebelah
utara : Berbatasan dengan tanah Ismail
·
Sebelah
selatan : Berbatasan dengan
tanah Sapar
Lokasi tanah di desa muara tabun dengan luas
10830 M2. Setelah adanya
surat keterangan jual beli ini maka segala hak dan kewajiban atas tanah
tersebut beralih dari pihak pertama kepada pihak kedua. Surat keterangan jual beli ini
di tandatangani bersama dengan di saksikan para saksi.
Demikian
surat keterangan ini dibuat untuk digunakan sebagai bahan bukti jual beli yang
sah. Yang mana kepemilikan tanah oleh pihak satu (penjual) telah berpindah
menjadi kepemilikan pihak dua (pembeli). Dasar jual beli ini dengan proses
dalam keadaan sadar dan tanpa ada paksaan dari pihak manapun.
Apabila kami mengingkari surat pernyataan ini maka kami siap diajukan kepengadilan sesuai hukum yang berlaku.
PIHAK PERTAMA, PIHAK
KEDUA,
................. ) ( ......................
)
Saksi-Saksi:
1) 4)
2) 5)
3) 6)